hidup bagai hentian rehat di lebuhraya
letih menyalut nafas.....
berhenti menghilang haus
kerikil di jalanan
menghaus roda berbunga
terkikis ruang
antara nyata dan ilusi
cinta......keramat apakah perkataan itu
ia akan hilang andai dimiliki
berlegar di maya
menyauk rasa
mengulit rindu
sayangnya tak bertapak
resah terjerat
kaki terantai
hati terkunci
cuma mata berkedip
mengintai kalam berbisik
menyergah sepi
di belantara hati
Tiada ulasan:
Catat Ulasan